Sofyan Kaepa Sentil Paslon Tak Ikut Debat

Mediakeraton. Com – Calon Bupati Banggai Laut nomor urut 2, Sofyan Kaepa menyesalkan ketidak hadiran kandidat pasangan calon Rusli Banun-Rasis Abdullah pada pelaksanaan Debat pilkada Balut putaran pertama, Sabtu (9/11) kemarin.

Berpapasan dengan awak media di pintu masuk hotel Best Western (tempat pelaksanaan acara), Sofyan menyebut seharusnya semua paslon hadir saat debat sehingga warga Balut mendapat visualisasi paripurna terhadap semua peserta pilkada tahun ini.

Baca Juga : Debat Publik Putaran Pertama

Calon petahana yang maju untuk periode kedua itu bahkan mempertanyakan apakah ada sanksi politik atas ketidak hadiran paslon.

“Gimana nih, sikap KPU… Adakah sanksinya atau tidak!?” tanya dia.

Senada dengan itu, ketua DPC partai Golkar kabupaten Banggai Laut, Christofel Tannus, juga menyiratkan keheranan.

Kepada media ini, politisi itu menyebut ketua KPU, Syahrudin M. Tintis sepertinya belum beri keterangan memadai saat pidato pembukaan kemarin.

“Kayaknya beliau kelupaan soal itu, padahal dari mc menyatakan nanti pak ketua yang beri penjelasan, ” ujar Christofel tersenyum.

Meski demikian, Kiki (sapaan akrabnya) nampak tak begitu mempersoalkan dinamika selama pelaksanaan acara.

Ia hanya berharap kegiatan berjalan lancar sehingga mampu jadi sarana efektif bagi proses pembelajaran politik warga Banggai Laut.

Terpisah, sumber internal KPU menyatakan, regulasi pelaksanaan pilkada 2024 tidak menjelaskan spesifik terkait pengenaan sanksi bagi paslon yang tidak mengikuti debat publik.

Hanya saja, pada akhirnya semua terpulang pada strategi dan penetrasi kampanye dan sosialisasi masing-masing kandidat untuk memastikan sampainya visi misi mereka ke khalayak ramai.  (Sbt)