PDIP Balut Jaring Empat Bacakada
Media Keraton, Banggai – Tim Desk Pilkada DPC-PDIP kabupaten Banggai Laut telah menyelesaikan seluruh prosedur penjaringan bakal calon Bupati/Wakil Bupati periode 2024-2029.
Sampai pada proses akhir tercatat ada empat figur kandidat yang mendaftar dan telah mengembalikan dokumen persyaratan.
Info ini disampaikan ketua Desk Pilkada DPC-PDIP Balut, Sainudin Sain, siang tadi.
“Alhamdulillah mekanisme penjaringan bacakada sudah kami tuntaskan kemarin,” ungkapnya saat berbincang dengan kalangan pers di Cafe Yaku, Senin (6/5).
Politisi yang akrab disapa bung Echol ini menjelaskan, tim Desk Pilkada Balut membuka pendaftaran sejak 16 April 2024 dan berakhir pada 27 April 2024 lalu.
Setelahnya, dari 27 April para bakal calon akan mengisi/melengkapi formulir (berkas syarat calon) dan mengembalikannya ke tim desk Pilkada selambat-lambatnya sampai dengan tanggal 05 Mei 2024.
“Jadi sementara ini sampai penutupan kemarin ada empat kandidat yang recomended. Selanjutnya dalam waktu dekat semua berkas pendaftaran akan kami bawa ke Provinsi dan DPP untuk proses lanjut,” ujarnya.
Baca Juga : Ada Gelagat PKS Tak Solid Dukung Sofyan
Ke-empat nama tersebut masing-masing adalah Sofyan Kaepa (incumbent, red), Sidin Ibrahim Piadjo, Kifli Supu dan Ridaya Laode Ngkowe.
Kader Internal Mengapa Tak Nampak?
Sejauh ini, proses penjaringan bakal calon oleh tim desk pilkada PDIP cukup jadi perhatian.
Pasalnya, dari Empat kandidat yang masuk ternyata tak satupun berasal dari kalangan kader internal PDIP.
Padahal, dengan total empat kursi DPRD, partai Banteng moncong Putih itu punya lempang jalan untuk mengusung satu pasangan kandidat tanpa harus menggalang koalisi.
Terkait tak nampaknya kader-kader murni PDIP yang muncul ke permukaan tentunya mengundang banyak pertanyaan.
Apakah mungkin, partai sekelas PDIP kekurangan stock petarung ataukah level pilkada Balut belum jadi prioritas…???
Suara-suara ini rupanya tertangkap pula dengan baik dan menjadi atensi tim desk pilkada Balut.
Selaku ketua tim, Echol tak menampik adanya aspirasi yang menginginkan PDIP mengusung “orang dalam”.
Politisi muda yang pada pemilihan legislatif barusan mengantongi suara signifikan ini mengaku telah menyiapkan langkah khusus sambil menunggu rekom DPP.
“Iya. Mengusung kader internal tentunya juga jadi perhatian kami. Itu sejalan dengan arahan ibu ketua umum (Megawati Soekarno Putri, red). Beliau meminta agar setiap daerah mendorong kader terbaik untuk masuk bursa,” ungkapnya.
Meski belum menjelaskan detail namun ia membenarkan bahwa sampai saat ini pihaknya sudah membangun komunikasi positif dengan sejumlah pentolan penting PDIP terkait kader yang layak mengorbit.
“Sudah ada tiga nama yang sedang kami finalisasi untuk pengusulan ke DPP. Jadi selain empat calon yang sudah mendaftar, kader internal juga akan kami usulkan,” pungkasnya. (Sbt)