Kades Matanga Mangkir di Musyawarah APBDes 2025, Ada Apa!?

Mediakeraton.com, Banggai Laut (14/3/25) – Musyawarah penetapan APBDes 2025 di Desa Matanga, Kecamatan Banggai Selatan, berakhir dengan aksi protes warga.

Penyebabnya, Kepala Desa Ariyando Mataiya tak kunjung hadir dalam rapat yang dijadwalkan Kamis (13/3) malam di Balai Pertemuan Umum (BPU) Desa Matanga.

Acara ini dihadiri oleh Ketua dan anggota BPD, Sekretaris Desa, aparat desa, tokoh masyarakat, kepolisian, serta pendamping desa.

Namun, hingga pukul 22.30 WITA, Kades tak juga muncul dan sulit dihubungi.

Ketua BPD meminta Linmas mencarinya ke rumah serta beberapa tempat lain, tetapi hasilnya nihil. Akhirnya, musyawarah ditunda.

Warga semakin geram ketika Bendahara Desa, Jumanto, tiba di lokasi. Mereka mempertanyakan keberadaan Kades serta dana APBDes 2025 yang telah dicairkan.

Namun, Jumanto mengaku tidak mengetahui jumlah anggaran yang telah keluar dan hanya Kades yang bisa menjelaskan.

Ketidakjelasan ini membuat masyarakat bergerak menuju rumah Kades, tetapi tempat itu kosong.

Yang tersisa hanya sepeda motor dinas, yang kemudian dibawa ke kantor desa.

Sebagai bentuk protes, warga menyegel kantor desa dan menegaskan penyegelan hanya akan dibuka jika Pelaksana Harian (Plh) Kepala Desa telah ditunjuk.

Sumber, (Facebook : Andry Ta’angga / Kilasbanggai.com)

Menunggu Kejelasan dari Kepala Desa

Masyarakat berharap ada penjelasan terkait ketidakhadiran Kades dalam musyawarah serta transparansi dalam pengelolaan dana desa.

Hingga berita ini diterbitkan, Ariyando Mataiya belum memberikan keterangan resmi terkait peristiwa ini. (Dzul)