Blog

Selimut Duka Polsek Banggai


Mediakeraton,com – Hari ini, Senin (13/1), langit duka menyelimuti Korps Bhayangkara Kepolisian Sektor (Polsek) Banggai, .

Duka itu berjalan begitu pekat sejak kemarin ketika Inspektur Satu Tiar Rudin, seorang pengabdi terbaik “Rastra Sewakottama” berpulang ke haribaan bumi pertiwi, di rumah kediamannya, desa Tinakin Darat, kecamatan Banggai menjelang waktu Dhuhur sekira pukul 11.30 wita.

Saat ini, penyandang pangkat dua balok emas itu adalah Plt. Wakapolsek Banggai yang belum lama teremban.

Sejak pagi, hujan rintik sudah mulai turun membawa udara basah dan dingin namun tak juga menghalangi para pelayat memenuhi rumah duka yang berada se kawasan dengan sebuah komplek hunian Homestay itu.

Ada tenda memanjang persis depan rumah yang perlahan terisi para tamu dalam dua jejeran.

Kelompok ibu-ibu, sebagian besar pegawai pemda Balut menempati bagian kiri dan kaum Bapak sebelah kanannya.

Pada jejeran kanan, awak Media Keraton melihat sejumlah petinggi daerah yang menyempatkan waktu melayat.

Antara lain terlihat komisioner KPU, Akhmad A.R. dan komisioner Bawaslu, A.M Matalatta. Ada juga ketua KONI, Alwi D. Liwang, ketua KNPI, Aksal L. Lamadi serta Burhan Labelo yang agaknya mewakili unsur Kejaksaan Negeri Balut.

Juga beberapa tokoh seperti bapak Taufik Malida dan bapak Abdullah Malida serta dua sesepuh purnawira Polri, H.Alisi dan H. Abd Malik Nabeto.

Upacara Penyerahan Prosesi Kemiliteran

Secara institusi Kapolsek Banggai, AKP Gimanto mewakili keluarga berduka terlihat sigap menerima gelombang pelayat yang berdatangan.

Sebagai bagian dari keluarga besar Polri maka nantinya setelah proses penyelenggaraan jenazah selesai, pihak keluarga selanjutnya akan memnyerahkan almarhum Iptu Tiar Rudin ke institusinya untuk pemakaman secara militer.

Setelah pelaksanaan shalat jenazah, tepat pukul 11.00, Polsek Banggai kemudian menggelar upacara penyerahan yang berjalan tenang dan khidmad.

Menuju Peristirahatan Terakhir

Wakapolres Bangkep, Komisaris Polisi Frangki J.Rey bertindak sebagai inspektur upacara mewakili Kapolres, Jimmy M.Simanjuntak. sementara kapolsek AKP Gimanto mengambil posisi sebagai komandan upacara.

Setelahnya jenazah dan iring-iringan pengantar langsung bergerak menuju lokasi pemakaman umum Dusun Mbeang.

Menuju peristirahatan terakhirnya, Iptu Tiar meninggalkan seorang isteri dan tiga (3) anak yaitu dua orang puteri dan seorang putera.

Bagi para pencintanya, kepergian sang kesatria meninggalkan kesan mendalam yang mengajarkan arti sebuah kehilangan.

Karena, semasa hidupnya Tiar ‘panggilan akrabnya’ terkenal ramah dan punya banyak kawan dari berbagai kalangan.

“Selamat Jalan Komandan. Semoga engkau Dilapangkan, amiinnnn….!!!!” (Sbt)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *